Tiket.com kini hadir dengan wajah baru di usianya yang ke-6 tahun. Tiket.com telah melakukan inovasi dan transformasi menjelang akhir tahun ini dengan meluncurkan logo baru. Dalam filosofinya, logo ini lebih fresh dengan mengedepankan karakter friendly, simple dan modern sebagai bagian dari eksistensinya sebagai salah satu leader di industri pariwisata di Indonesia.
Pada semester kedua tahun 2017, tiket.com telah melakukan aksi korporasi dengan diakusisi oleh GDP Venture melalui salah satu e-Commerce terbesar di Indonesia, Blibli.com. Tiket.com saat ini terus memfokuskan diri untuk memperbaharui layanannya melalui berbagai terobosan baru salah satunya dengan tampilan logo baru, aplikasi yang lebih mudah, dan tambahan beberapa feature baru yang lebih mudah diaplikasikan yang diharapkan dapat menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi para traveller dalam mengakses aplikasi tiket.com.
Gaery Undarsa, Chief Communication & Co-Founder tiket.com mengatakan “kami ingin memberikan pengalaman yang baru kepada para traveller melalui aplikasi kami tiket.com, tampilan logo baru tiket.com merupakan cerminan dari komitmen tiket.com dimana kami ingin meningkatkan kualitas pelayanan, dengan aplikasi baru tiket.com yang lebih mudah diharapkan dapat memberikan kesenangan dan memudahkan para traveller dalam menyiapkan rencana perjalanannya”.
Adapun bentuk perubahan logo tiket.com dapat terlihat pada huruf (t) diawal berubah menjadi huruf kecil yang diartikan sebagai kepribadian yang friendly, dimana tidak ada jarak antara tiket.com dengan traveller sedangkan (dot) berubah menjadi warna kuning cerah memberikan arti kesenangan yang dirasakan pada saat traveling. Logo bulat kuning juga lebih simple dan straight forward sama seperti aplikasi yang baru.
Seiring dengan pergantian logo, beberapa feature terbaru juga dirilis untuk memberikan kemudahan kepada para pengguna tiket.com seperti; Feature Smart Refund, yang memungkinkan konsumen mendapatkan refund dari pembatalan tiket dengan lebih mudah dan tidak merepotkan. Selain itu tampilan interface dari tiket.com juga mengalami perubahan dengan adanya Feature Smart Roundtrip yang memudahkan konsumen memilih penerbangan pulang-pergi dengan lebih mudah.
Kini para member juga tidak perlu lagi mengulang sejak awal untuk membeli tiket return, cukup masukan ID member dan dapat di-save juga menjadi pesanan favorit. Praktis dan tidak makan waktu.
“Saat ini tiket.com telah di download oleh 4.3 juta pengguna dan pada tahun 2018 optimis menargetkan mencapai 10 juta download. Dimana peningkatan tersebut meningkat dari sisi user dan traffic, kami juga menargetkan pertumbuhan sebesar 100% dari tahun sebelumnya,” Gaery Undarsa menambahkan, pada peluncuran tiket.com 2.0 pada hari Selasa, 21 November 2017 di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski.
tiket.com merupakan salah satu OTA yang memiliki produk perjalanan terlengkap untuk produk tiket pesawat, reservasi hotel, tiket kereta api, sewa mobil, hingga tiket event dan atraksi. tiket.com telah bekerjasama dengan lebih dari 50 maskapai penerbangan domestik maupun internasional, dan terhubung di lebih dari 180.000 jaringan hotel di seluruh dunia.
Berawal dari 4 orang pendiri pada tahun 2011. Kini tiket.com telah bertumbuh dan memiliki hampir 300 karyawan dengan transaksi lebih dari 15.000 transaksi per hari. Hal lain yang menjadi kebanggaan dari tiket.com adalah dapat menjaga kepemilikan perusahaan tetap 100% Indonesia. Inilah yang menjadi poin utama GDP Venture melalui Blibli.com melirik tiket.com untuk menjadi bagian dari keluarga grup nomor satu di Indonesia.