
Kemenpar Gelar Rakornas Pembangunan Pariwisata di 5 Destinasi Super Prioritas
Kementeran Pariwisata mengadakan Rapat Koordinasi Nasional ke-3 pada hari Senin dan Selasa, 9-10 September2019 di Swissotel Jakarta. Pada Rakornas tersebut dibahas khusus mengenaipengembangan kawasan 5 destinasi super prioritas lintas sekotoral dankementerian.
Kelima kawasan destinasi super prioritas adalah Danau Toba,Borobudur, Mandalika, Likupang dan Labuan Bajo. Sebelumnya, Presiden JokoWidodo telah menetapkan pembangunaninfrastruktur di kawasan destinasi super prioritas agar dipercepat. Sehingga,bisa dipromosikan secara masif pada 2020.
Untuk mencapai target ini, pemerintah menganggarkan Rp6,5triliun kepada 4 destinasi super prioritas dengan rincian Danau Toba (Rp2,2triliun). Kemudian Borobudur (Rp2,1 triliun), Labuan Bajo (Rp6,3 triliun), danMandalika (Rp1,9 triliun).
Presiden Jokowi meminta seluruh kementerian terkait agarmemberikan dukungan penuh. Baik itu dalam hal yang berkaitan dengan kepemilikantanah, maupun penghijauan kembali kawasan wisata, terutama di Danau Toba,Borobudur, Labuan Bajo, dan Mandalika.
Sektor pariwisata diharapkan menjadi andalan baru dalammendatangkan devisa, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan pertumbuhanekonomi daerah. Hal ini telah ditetapkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
"Tujuan Rakornas ini berdasarkan instruksi PresidenJokowi yang meminta infrastruktur pariwisata haruslah tuntas pada 2020. Tidak
hanya instruksi, anggarannya pun diberikan. Maka kita satukan langkah dalamRakornas Pariwisata ini," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
« Anggun Rayakan Patung Lilin Dirinya dan Lagunya yang Bertengger Billboard®Charts
Malam Penghargaan Industri dan Pemilihan Duta Spa Indonesia »