Penghargaan Anugerah Pesona Bahari 2015 Dorong Wartawan Promosikan Bahari Indonesia

Penghargaan Anugerah Pesona Bahari 2015 Dorong Wartawan Promosikan Bahari Indonesia

ajax loader

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya memberikan penghargaan “Anugerah Pesona Bahari” 2015 kepada sejumlah wartawan. Mereka adalah pemenang lomba menulis wisata bahari memperebutkan Piala Menteri Pariwisata yang berlangsung di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kementerian Pariwisata, Selasa malam (17/11).

Pemberian penghargaan Anugerah Pesona Bahari 2015 tersebut sebagai bentuk apresiasi Pemerintah (Kemenpar) kepada para wartawan atas tulisannya menginformasikan dan mempromosikan potensi wisata bahari Indonesia yang gencar dikembangkan menjadi produk unggulan yang memiliki daya saing global.

Menpar Arief Yahya mengatakan potensi wisata bahari Indonesia yang sedemikian besar belum digarap secara maksimal. Diharapkan melalui lomba ini potensi wisata bahari, termasuk daerah tujuan wisata bahari yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, bisa diinformasikan dan dipromosikan kepada masyarakat luas.

Potensi nature sebesar 35% tersebut dikembangkan dalam produk wisata ekologi 45%, wisata bahari 35%, dan wisata petualangan 20%. “Wisata bahari tahun ini kita proyeksikan akan memberikan kontribusi terhadap kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sebesar 1.078.000 wisman dan akan meningkat menjadi 4 juta pada akhir 2019,” kata Menpar Arief Yahya .

Lomba menulis wisata bahari yang diinisiasi oleh Forum Wartawan Pariwisata (Forwarpar) dan didukung sepenuhnya Kementerian Pariwisata dengan total hadiah sebesar Rp 100 juta ini diikuti para wartawan dari berbagai pelosok nusantara. Tercatat sebanyak 209 artikel wisata bahari masuk ke meja panitia lomba. Ketua Forum Wartawan Pariwisata, Tri Wibowo mengatakan, “ Lomba ini akan dijadikan acara tahunan Forum Wartawan Pariwisata, Kementrian Pariwisata”.

Dewan juri pada lomba ini terdiri dari; Didien Junaedy (Ketua Gahawisri/Ketua GIPI); Raymond T. Lesmana (Praktisi Bahari); Prof. Krishna Nur Pribadi (Dosen ITB/Anggota BPPI); Arifin Hutabarat (Media); dan Esthy Reko Astuty (Pemerintah/Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kemenpar kemudian diseleksi dan ditetapkan sebanyak 15 tulisan sebagai pemenang dalam kategori; Media Cetak Surat Kabar (5 pemenang); Media Cetak Majalah (5 pemenang); dan Media Online (5 pemenang). Para pemenang (juara I, II, III, dan harapan I dan II) masing-masing mendapat hadiah piala Menpar dan uang tunai.

Berikut daftar pemenang;

Juara satu online : Sunariyah – Liputan 6 Mataram, judul artikel “ Gili Kondo, Surga Tersembunyi di Timur Lombok “.

Juara satu Mmjalah : Christian Rahardiansyah – Destinasian Indonesia, judul artikel “ Misteri Tomini”.

Juara satu surat kabar : Denty Piawai Natitie dan Dahomo Fitrianto – Kompas, judul artikel “ Menghayati Kebaharian di Jakarta Utara “.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *